Proses Audit, Ada empat tahapan untuk melakukan proses audit power quality, itu semua adalah:
1. Mengadakan inventarisir terhadap peralatan
2. Membuat catatan terhadap masalah dan gejalanya
3. Memeriksa rangkaian/circuit dan perkabelan/wiring
4. Cocokan antara gejala terhadap solusinya
Dengan mengikuti struktur audit, auditor diyakini lebih efektive dalam menghabiskan waktu untuk menemukan dan memecahkan masalah power quality, dan memungkinkan pelanggan hanya sedikit merasakan pengalaman atas ketidaknyamanan saat audit tersebut dilaksankan.
Audit Gejala/Solusi yang cocok, Salah satu tahap dalam mengadakan sebuah audit power quality adalah menentukan solusi yang tepat dan harga yang wajar/cost effective terhadap masalah yang diidentifikasi pada tahap sebelumya. Solusi secara menyeluruh jatuh terhadap salah satu atau keduanya diantara pilihan berikut:
1. Mengupgrade instalasi listrik dan sistem grounding, dan/atau
2. Memasang peralatan untuk mengurangi masalah
Solusi terhadap instalsi listrik ,adalah sebagai berikut:
1. Mengencangkan kembali sambungan listrik
2. Meningkatkan ukuran kabel sesuai besarnya beban dan yang direkomendasikan
3. Mengupgrade atau memasang ground
4. Mengisolasi peralatan yang terganggu dari peralatan yang menimbulkan masalah
Solusi dengan menggunakan Alat, adalah dengan menggunakan peralatan berikut diantaranya:
1. Transien Voltage Surge Suppressor (TVSS)
2. Voltage Regulator / Power Line Conditioner (PLC)
3. Isolation Transformer
4. UPS (Static/Dynamyc)
5. Active / Passive Filter
Solusi terhadap masalah power quality sering dilakukan melalui beberapa kombinasi dianantaranya mengupragre instalasi listrik dan memasang peralatan untuk mengurangi masalah daripada mengganti instalsi baru atau sebagian dari fasilitas yang ada. Cara ini dibenarkan bila fasilitas tersebut telah banyak tambahan atau telah melalui banyak modifikasi